Profil Benua Afrika
Benua Afrika secara
astronomi terletak pada 380 Lintang Utara – 350 Lintang
Selatan dan 170 Bujur Barat – 510 Bujur Timur. Benua
Afrika secara geografi diapit oleh Samudra Hindia dan Samudera Atlantik. Batas
– batas wilayah yang dimiliki oleh Benua Afrika, sebagai berikut.
Sebelah Utara berbatasan dengan Laut tengah
Sebelah Barat berbatasan dengan Samudera Atlantik
Sebelah Selatan berbatasan dengan Samudera Hindia dan Samudera Atlantik
Sebelah Timur berbatasan dengan Laut Merah dan Samudera Hindia.
Sebelah Barat berbatasan dengan Samudera Atlantik
Sebelah Selatan berbatasan dengan Samudera Hindia dan Samudera Atlantik
Sebelah Timur berbatasan dengan Laut Merah dan Samudera Hindia.
Luas wilayah Benua
Afrika yaitu ± 30.290.000km2. bentangan alam di Benua Afrikan
beragam, mulai dari deretan pegunungan tinggi, daerah gurun, lembah, dan sungai.
Gunung Kilimanjaro menjadi gunung tertinggi di Benua Afrika dengan ketinggian
6.100 m, dan gunung ini terletak di wilayah Tanzania, tepatnya di Afrika Timur.
Gunung tertinggi kedua
di Benua Afrika, yaitu gunung Kenya, dengan ketinggian 5.117m dan berlokasi di
Kenya, Afrika Timur. Sungai nil menjadi sungai terpanjang di Benua Afrika,
dengan panjang sungai mencapai 6.690km. Selain sebagai sungai terpanjang di
Benua Afrika, Sungai Nil menjadi sungai terpanjang di dunia.
Bukan hanya Sungai Nil
saja yang terdapat di Benua Afrika, di benua tersebut masih ada Sungai Niger,
Sungai Kongo, dan Sungai Zambesi. Danau terluas di Benua Afrika, yaitu danau
Victoria, dengan luas danau mencapai 69.753km2. selain Danau
Victoria, masih terdapat pula danau lain di Benua Afrika, yaitu Danau Malawi,
Danau Tanganyika, dan Danau Chad.
Benua Afrika juga
memiliki gurun pasir di wilayah bagian utara dan bagian selatan. Di Afrika
bagian utara terdapat gurun Libia dan gurun Sahara, sedangkan di Afrika bagian
Selatan, terdapat Gurun Kalahari dan Gurun Namib. Pegunungan di Afrika, antara
lain pegunungan Atlas dibagian Utara dan Pegunungan Darkens dibagian Selatan.
Benua Afrika juga
memiliki Plato atau dataran tinggi, yang terdiri dari Plato Fauta Jallon
dibagian barat serta Plato Jos, Adamaous, Banga, Tibesi, Kamerun, dan Kata.
Afrika juga memiliki wilayah yang dinamakan Great Rift Valley yaitu lembah
retak besar yang memanjang dari Anatolia hingga ke dana u Malawi, melewati
lembah Yordan, Laut Mati, Danau Turkana, dan Danau Victoria. Kawasan ledok
yaitu basin yang membentuk aliran sungai yang dimiliki oleh Benua Afrika, yaitu
basin Niger, Kongo, Chad, dan Kalahari.
Iklim yang ada di Benua
Afrika dibedakan berdasarkan lokasinya, yaitu:
1.
Daerah
beriklim darat atau iklim gurun, dapat dijumpai di Afrika Utara bagian tengah
yang merupakan wilayah bayangan hujan.
2.
Daerah
beriklum tropis dapat dijumpai di Afrika Tengah sekitar khatulistiwa.
3.
Daerah
beriklim subtropis dapat dijumpai di ujung selatan benua dan bagian utara
benua, atau disekitar pantai Laut Tengah.
Angin muso barat daya
bertiup dari bulan Mei – bulan Oktober dan banyak menurunkan hujan di daerha
sepanjang Teluk Guinea. Angin pasat tenggara yang membawa uap air dari Samudra
Hindia hanya menurunkan hujan di pantai tenggara Afrika, sehingga wilayah ini
beriklim tropis basah dan hujan dapat terjadi sepanjang tahun. Di daerah
khatulistiwa, pada umumnya beriklim tropis dengan hujan yang dapat turun
sepanjang tahun.
Tumbuh – tumbuhan
yangberada di Afrika dapat dikelompokkan menjadi tumbuhan dataran tinggi,
padang rumput berupa stepa dan sabana, dan hutan hujan tropis. Tumbuhan khas
Afrikan, antara lain akasia, keluarga uphorbiacea, sidar hutan, kurma, dan
papyrus. Fauna yang populer di Afrika, antara lain kera ekor panjang, jerapah,
gajah, hyena, burung kasuari, zebra, okapi, badak bercula, binatang bersisik,
dan trenggiling.
Penduduk Afrika
digolongkan ke dalam empat kelompok besar, yaitu:
1.
Ras
Kaukasoid dari keturunan Arab yang mendiami wilayah Afrika Utara.
2.
Suku
pribumi merupakan penduduk asli yang banyak tinggal di daerah pedalaman, yang
terdiri dari Suku Bushman di Gurun Kalahari, Suku Hottentot di Afrika Selatan,
dan Suku Pygmy di hutan Kongo.
3.
Ras
Negro yang mendiami sebelah selatan Gurun Sahara.
4.
Ras
Kaukosid dari keturunan Eropa dengan kulit putih, dan banyak tinggal di Afrika
Selatan.
Referensi:
http://www.pelajaran.click/2015/12/tentang-benua-afrika-profil-lengkap.html