Memahami Pengertian Teks Rekaman Percobaan Beserta Struktur, Unsur Kebahasaan, dan Contoh Teks Rekaman Percobaan
Percobaan
atau eksperimen adalah suatu hal yang penting dilakukan dalam ranah ilmu
pengetahuan. Kebenaran suatu ilmu memang perlu untuk diuji.
Karenanya, diperlukan tindakan untuk menguji atau mengamati untuk mengecek atau menyalahkan atau mengenali suatu hubungan dalam ilmu pengetahuan.
Karenanya, diperlukan tindakan untuk menguji atau mengamati untuk mengecek atau menyalahkan atau mengenali suatu hubungan dalam ilmu pengetahuan.
Nah,
dalam membuat percobaan inilah, kita perlu melaporkan hasil percobaan melalui
sebuah teks rekaman percobaan. Lantas, apa sih yang disebut dengan teks rekaman
percobaan ini?
Pengertian Teks Rekaman Percobaan
Pengertian
teks rekaman percobaan adalah sebuah susunan teks yang isinya menceritakan atau
menyampaikan tentang percobaan yang dilakukan oleh penulis. Teks rekaman
percobaan ini umumnya digunakan untuk melakukan percobaan, karya ilmiah, atau
laporan suatu praktikum.
Bagi
para pelajar dan peneliti, teks seperti ini adalah hal penting dan tentunya
akan sering dibuat. Karenanya, dalam pelajaran Bahasa Indonesia, kita perlu
belajar bagaimana menyusun teks rekaman percobaan dengan baik dan benar.
Pelajari juga: Memahami Pengertian Teks Berita Beserta Ciri, Syarat, dan Kaidah Kebahasaan Teks Berita
Struktur Teks Rekaman Percobaan
Struktur
teks rekaman percobaan menjadi bagian -bagian penting yang menjadi penyusun teks
rekaman percobaan. Secara umum, struktur teks rekaman percobaan terdiri dari
empat bagian, yakni:
1.
Tujuan serta alat dan bahan
2.
Langkah-langkah
3.
Hasil
4.
Simpulan
Pada
dasarnya, struktur teks rekaman percobaan ini hampir serupa dengan teks
prosedur. Perbedaannya, kalau pada teks prosedur tidak terdapat hasil dan
simpulan seperti yang terdapat pada teks rekaman percobaan.
Teks
prosedur hanya sekedar menyampaikan bagaimana proses suatu kegiatan atau
tindakan tersebut dari awal hingga akhir. Sedangkan pada teks rekaman
percobaan, kegiatan tersebut sudah dilakukan sehingga sudah mendapatkan hasil
dan kesimpulan.
Unsur Kebahasaan Teks Rekaman Percobaan
Unsur
kebahasaan dalam teks rekaman percobaan serupa dengan unsur kebahasaan dalam
teks prosedur. Jadi, di dalamnya terdapat : sinonim, antonim, dan kata bilangan.
Contoh Teks Rekaman Percobaan
Untuk
membuat teks rekaman percobaan tidaklah sulit. Bagi yang masih belum paham
seperti apa teks rekaman percobaan yang baik dan benar, mari kita lihat pada
contoh berikut.
Percobaan Faktor yang
Mempengaruhi Pertumbuhan dan Perkembangan
Tujuan
Tujuan
percobaan ini adalah untuk membuktikan bahwa faktor eksternal dapat mempengaruhi
pertumbuhan dan perkembangan suatu tanaman. Pada percobaan ini digunakan tanaman
kacang hijau. Dengan demikian, kita bisa mengetahui efek faktor eksternal pada
tumbuhan kacang hijau.
Alat dan Bahan
Untuk
melakukan percobaan ini, alat dan bahan yang perlu disiapkan :
a.
4 buah biji kacang hijau
b.
Air secukupnya
c.
Tanah secukupnya
d.
4 buah gelas air mineral untuk wadah penanaman
e.
Penggaris
f.
Kertas penomor
Langkah langkah
a.
Isi wadah gelas air mineral dengan tanah yang gembur.
b.
Tanam biji kacang hijau dalam masing masing wadah yang telah diisi
tanah.
c.
Beri kode pada wadah dengan kode tanaman A, B, C dan D.
d.
Simpan tanaman pada tempat yang sama, tapi diberi jarak yang
berbeda.
e.
Tanaman biji kacang hijau lalu disiram dengan air.
f.
Wadah tanaman C dan D diletakkan di bagian yang dapat terkena
sinar matahari.
g.
Amati pertumbuhan tanaman dari hari ke hari dan catat
perkembangan ukuran daun, tinggi batang, panjang akar, serta jumlah daun yang
muncul.
h.
Masukkan hasil pengamatan dalam tabel pengamatan.
Hasil
Dari
pengamatan yang telah dilakukan, pertumbuhan batang keempat tanaman mulai
perhitungan dari hari pertama hingga hari keempat, sebagai berikut :
Tanaman A
|
Tanamab B
|
Tanaman C
|
Tanaman D
| |
Hari I
|
20 mm
|
20 mm
|
10 mm
|
40 mm
|
Hari II
|
80 mm
|
80 mm
|
40 mm
|
100 mm
|
Hari III
|
120 mm
|
40 mm
|
90 mm
|
150 mm
|
Hari IV
|
150 mm
|
70 mm
|
130 mm
|
190 mm
|
Berikut tabel hasil pengamatan jumlah daun, panjang daun, tinggi batang, dan panjang akar tanaman A, B, C, D dari hari pertama hingga hari terakhir.
Tanaman A
|
Tanamab B
|
Tanaman C
|
Tanaman D
|
|
Jumlah
daun
|
20
mm
|
20
mm
|
20
mm
|
20
mm
|
Panjang
daun
|
9
mm
|
7
mm
|
14
mm
|
18
mm
|
Tinggi
batang
|
15
mm
|
17
mm
|
13
mm
|
19
mm
|
Panjang
akar
|
65
mm
|
43
mm
|
45
mm
|
42
mm
|
Keterangan
pengamatan:
a.
Hari pertama, tumbuhan mulai berkecambah.
b.
Hari kedua, akar dan batang mulai bertambah panjang.
c.
Hari ketiga, daun mulai menunjukkan wujudnya.
d.
Hari keempat, kacang hijau sudah menjadi tumbuhan utuh.
Beberapa
faktor yang menyebabkan perbedaan pertumbuhan dari keempat tumbuhan tersebut yakni
:
1.
Faktor Cahaya
2.
Faktor Suhu
3.
Faktor Air dan Nutrisi
Simpulan
Untuk
bisa tumbuh dan berkembang, tanaman memerlukan faktor -faktor internal, dan
juga faktor eksternal. Faktor eksternal tersebut meliputi kecukupan suhu, air,
cahaya dan nutrisi. Apabila terdapat ketidakseimbangan salah satu faktor
tersebut, maka tanaman tidak akan mencapai pertumbuhan optimal.